Blitar (Varia Advokat), 01 Desember 2022 – Pada hari ini mengawali agenda bulan Desember 2022 yaitu Kamis, 01 Desember 2022 bertempat di Aula PAWON NDESO BAJANG 2, Jl. Raya Pandean No. 2, Beru, Kec. Wlingi, Kabupaten Blitar, Jawa Timur telah berlangsung agenda penandatanganan MoU dan Perjanjian kerjasama antara PAWIN (PERKUMPULAN ADVOKAT WANITA INDONESIA) dengan 10 Lembaga Pusat Pengembangan Anak Se-clauster Blitar.
Adapun 10 Lembaga PPA tersebut antara lain :
- PPA IO-0748 TRISNA PUTRA;
- PPA IO-0749 MAHANAIM;
- PPA IO-0750 EPHATA;
- PPA IO-0751 KASIH ALLAH;
- PPA IO-0755 ANUGERAH;
- PPA IO-0762 EBENHAEZER;
- PPA IO-0792 PELITA KASIH;
- PPA IO-0793 GALILEA;
- PPA IO-0794 SIHING BAPA;
- PPA IO-0796 ELSHADAY;
Kesemuanya menyatakan siap melaksanakan implementasi Undang-Undang Bantuan Hukum No. 16 Tahun 2011 yang mana nantinya akan siap menjadi volunter sebagai Paralegal pada Bankum PAWIN untuk bergerak bersama melakukan kegiatan-kegiatan baik Litigasi dan Non Litigasi demi masa depan anak-anak sebagai generasi penerus Bangsa Indonesia tercinta ini.
Dengan dipandu oleh Moderator yaitu Titin Christina Putri yang kesehariannya selain sebagai Koordinator PPA IO-0749 dan punya usaha Alfa Omega Kuliner ini menuturkan bahwa sebelum penandatangan MoU, dibuka ruang dialog bersama untuk saling mengenal dan Dialog pun berjalan sangat aktif dan kreatif terkait hambatan tersulit yang terjadi dilapangan dalam hal penanganan anak-anak yang berhadapan dengan hukum, dan saling bertukar pengalaman untuk tetap semangat dalam hal memberikan pendampingan dan pembinaan terhadap anak-anak yang berkeinginan menikah pada usia dini. Bahkan ada permasalahan yang lebih serius harus dihadapi yaitu memberikan pemahaman kepada para orang tua dalam mengedukasi anak-anaknya.
Dalam sambutannya Ketum PAWIN Advokat Erlin Cahaya Sugiarti SH.MH., menyampaikan bahwa dalam hal mengedukasi, bukan hanya untuk anak-anak dan para orang tua saja, namun lebih kepada semua lapisan masyarakat supaya ikut mendukung penyadaran tentang aspek hukum yang selama ini amat sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang seorang anak ditengah-tengah masyarakat dan juga kehidupan sosial yang harus saling bersinergi untuk menciptakan suasana yang ramah anak, sehingga edukasi yang diberikan dapat mencerdaskan kehidupan bangsa.
Tidak sedikit anak-anak yang karena latar belakang keluarga yang berbeda ragamnya menimbulkan stigma bahwa anak-anak itu adalah korban yang harus diselamatkan masa depannya, karena dari anak-anak lah akan tercermin bagaimana kehidupan orang tuanya sehingga anak-anak tersebut akan tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas dan bermanfaat bagi masyarakat, sehingga budaya tertib hukum, tertib pada aturan dan norma yang berlaku di masyarakat akan tertanam sedari masa anak-anak sampai tumbuh menjadi remaja dan Dewasa.
Diakhir pemaparannya Advokat Erlin Cahaya Sugiarti SH.MH berujar bahwa kita sebagai wanita dan menjadi orang tua HARUS BISA MENJADI TELADAN, dan jangan pernah padamkan semangat dan harapan untuk mendidik anak-anak karena mereka kelak juga akan menjadi orang tua. Tetaplah berkarya, tetaplah menjadi yang terbaik untuk selalu berbuat baik karena pada hakekatnya HIDUP INI ADALAH PELAYANAN, PERJUANGAN DAN PENGORBANAN. Jangan lelah untuk berbuat baik sampai mata terpejam selamanya, dan tetaplah menjadi baik sampai akhir.
Semua peserta dan pengurus 10 Lembaga yang hadir bertepuk tangan menyambut gembira acara hari ini, karena dengan ditandatanganinya MoU hari ini, maka akan dimulai kegiatan Penyuluhan-Penyuluhan Hukum, Pemberdayaan Masyarakat, Mediasi Hukum dan kegiatan Non Litigasi lainnya demi penegakkan Hukum dan meminimalisir kasus-kasus permasalahan Hukum terhadap anak-anak, sehingga akan mencetak generasi-generasi bangsa Indonesia yang sadar Hukum dan patuh pada semua aturan hukum yang berlaku di Indonesia.
Demikianlah agenda hari ini berjalan lancar dan sukses, diakhiri dengan foto bersama dan ramah-tamah untuk makan bersama-sama. Sukses terus buat PAWIN (PERKUMPULAN ADVOKAT WANITA INDONESIA), dan Salam Juang PAWIN “STOP KEKERASAN PADA PEREMPUAN DAN ANAK INDONESIA”. (ECS)